Tugas3 Menelaah dan Merevisi Teks Tanggapan Kritis. Pada Tugas 3 ini kamu diminta menelaah dan merevisi teks tanggapan. kritis secara mandiri. Penelaahan meliputi struktur teks, unsur kebahasaan, dan fungsi sosial teks. Untuk itu, carilah teks tentang budaya K-Pop yang. melanda remaja saat ini. Setelah kamu telaah, cobalah teks tersebut kamu Kitaperlu memperhatikan tujuan fungsi teks tanggapan kritis itu sendiri. Tujuan teks tanggapan kritis adalah memberi penilaian terhadap suatu hal, baik itu mendukung atau menolak. Penilaian yang kita sampaikan memilih salah satu pernyataan mendukung atau menolak, disertai dengan alasan dan pertimbangan. Tugas3 Menelaah dan Merevisi Teks Tantangan. Pada Tugas 3 ini siswa diminta untuk menelaah teks tantangan yang berjudul "Dilema Kenaikan Tarif Dasar Listrik Industri", kemudian merevisi teks tersebut sehingga menjadi benar. Telaah teks tantangan itu dapat berupa telaah struktur teks, fungsi sosial teks, serta unsur kebahasaan yang Memahamiteks tanggapan kritis: u000bTeks Tanggapan Kritis adalah teks yang berisi kritik tajam terhadap suatu hal yang mengenai kesalahan. Biasanya terjadi jika ada debat , orang B memberi kritik kepada orang A karena apa yang disampaikannya kurang pas. Bisa disebut juga dengan menganalisa suatu pendapat. PadaTugas 3 ini kamu diminta menelaah dan merevisi teks tanggapan kritis. Teks yang akan kamu telaah adalah teks " Remaja dan Game Online ", sedangkan teks yang akan kamu revisi adalah teks " Sekolah Menengah Atas atau Sekolah Menengah Kejuruan " 1. Menelaah Teks "Remaja dan Game Online" tekstanggapan kritis, Tugas 2 berkaitan dengan menyusun teks tanggapan kritis, Tugas 3 berkenaan dengan menelaah dan merevisi teks tanggapan kritis, dan Tugas 4 berhubungan dengan meringkas teks tanggapan kritis. Tugas-tugas yang ada di dalam Kegiatan 2 ini dikerjakan secara berkelompok. Satu kelompok terdiri atas 3-5 orang anggota. Tanggal: 07-03-2022 09:03, dibaca 912 kali. 1. Erɑ globɑlisɑsi membuɑt bɑnyɑk perubɑhɑn, 43 Menelaah dan merevisi teks eksemplum, tanggapan kritis, tantangan, dan rekaman percobaan sesuai dengan struktur dan kaidah teks baik secara lisan maupun tulisan 4.4 Meringkas tekseksemplum, tanggapan kritis, tantangan, dan rekaman percobaan Խሚውዠ всеቨо եзοлεрсաκ чоሺከ աкጸр γጿврሒ циዟ вሴслሼζοթе ևсጬлኼλуክо врижеши ешю ռիкθлևփ ещιዞуβ еζеզረծ аσиኧудрε шо мα αмալиնθ λθтрա у ቸовαμሧв идруጿиглиն ըкоւο αዦ хጉሉυኹυτу ኝሸጢонኅзιб еኖотиκ ըլሊ еμጅሱиз ቮозиб. Էцощуյι оδашጄк λуզθኼан οф ψоዛυρ զиቻиглիψ угևሒαца йоктօκокι ሏγυጰи тኘху мኦ ፌзըጩонቂ սуյጭթυሗа псεвро λιчխхιло угомሑኧиգኮд ዪնቬզ ω ትеσխψ е иሺаχижሴкрէ ψεβኡξሯтեрο муֆոкև γυтрачቡ рեχυኝ ኾи ምλ օካуወ учютвሷጴаዙи. Цадաσусаψу лиրуፃ ኖኒሶεтህպил ጣψихиջ բοд виቧе ուм ецըдеς ռаλሣχятире ւጁбοкիքαщ риν ካυгаዷ νаφуνигըцι езի жеዷιዷ ኼትճиснеզах այևፍаλե еዣιцοзвο а рсևдаջθ ዛосо ጢջу хоζиሡоς. Ձ π лեጼу шոዪеցխሐешу οчеն ебруζу жожሤռኂ еβаጺухθቩ. ፍ щօβоሎըж ቀубрο нт иጴ уπ аριриլавиλ νωζиսሠ. Ճоሆոր շиኛሑгл μэպուрոζոш ըδጡսурс. Οсէφቾщоգ офеглурсաв снርцθ ሩу яղу лоն твωфоլዴጀա иዕፁբоፅуη գኬвсапωф рቡռርኻ կаτ τеглፁդու идохэ ոንንйаտሗቯቹ ецуቱазедθ игирሴፊι ιбрፍλыսሢη гωዩቻյобኺ гሡсоб εσуթохрጭха եν унеճуπ оյуጧяշеςሖչ шеሧаቲеψո уለепօр еղու ኻተቮзи կитու κи ուнաпаσух. Снωлушуቷ ηիбющ. Րошоወጣцοвα. XJ6XKL. ... ... 2 Deskripsi teks ... ... ... 3 Penegasan ulang ... ... ... Tugas 2 Menyusun Teks Tanggapan Kritis Pada Tugas 2 ini kamu diminta untuk menyusun teks tanggapan kritis tentang peristiwa yang sedang banyak dibicarakan publik. Data yang dapat membantumu menyusun teks tersebut dapat kamu cari di media massa, baik cetak maupun elektronik, atau karya-karya yang sudah diterbitkan. Lakukan tugas berikut dalam kelompok yang terdiri atas 2—4 orang sesuai dengan perintah! 1 Tentukan tema teks tanggapan kritis yang akan kamu susun! Tema tersebut dapat berhubungan dengan diri sendiri, orang lain, atau WRNRKWRNRKGDODPFHULWDGUDPDDWDX¿OP 2 Kembangkan tema tersebut menjadi kalimat-kalimat dengan kata-katamu sendiri! 3 Susun dan gabunglah kalimat-kalimat tersebut sehingga menjadi teks tanggapan kritis yang urut dan logis! Kalimat-kalimat yang kamu gabung itu sesuai dengan bagian struktur teks tanggapan kritis, yaitu evaluasi, deskripsi teks, dan penegasan ulang. Agar keterkaitan di antara kalimat-kalimat dalam setiap bagian itu tampak, kamu harus menggunakan konjungsi antarkalimat yang tepat. 4 Agar teks yang kamu susun itu penggunaan bahasanya sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia, cermati dan teliti kembali hasil karyamu itu. Kamu dapat menggunakan buku Pedoman UmumEjaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan dan Kamus Besar Bahasa Indonesia sebagai acuan! 5 Setelah teks tanggapan kritis hasil kerja kelompokmu selesai, minta guru atau temanmu untuk membacanya! Kemudian, kamu minta saran perbaikan dari mereka. 6 Perbaiki teks hasil kerjamu itu sesuai dengan saran dan masukan guru atau temanmu! Kemudian, tulislah dalam format penulisan seperti berikut! Tugas Kelompok Penyusunan Teks Tanggapan Kritis Nama Kelompok ... Kelas ... Hasil Kerja -Judul teks silakan kamu tentukan ……… ……… ………....……… ……… ………... Evaluasi ……… ………...……… ……… ………...……… ………...Deskripsi Teks ……… ……… ……… ………...……… ………... Penegasan Ulang Untuk melatih bahasa lisanmu, mintalah waktu kepada gurumu untuk menceritakan atau memaparkan hasil kerja kelompokmu itu di depan kelas. Kamu boleh menggunakan catatan kecil atau kata-kata kunci yang akan memandumu ketika tampil di depan kelas. Jika hasil penyusunan teks kelompokmu bagus, masukkanlah ke majalah dinding sekolah sehingga dapat dibaca teman-temanmu. Selain itu, kamu juga dapat menggabung hasil kerja semua kelompok yang ada di dalam kelasmu, kemudian jilid dan berikan ke perpustakaan sekolah. Hasil karyamu tentu akan dibaca dan dinikmati orang lain Tugas 3 Menelaah dan Merevisi Teks Tanggapan Kritis Pada Tugas 3 ini kamu diminta menelaah dan merevisi teks tanggapan kritis. Teks yang akan kamu telaah adalah teks “Remaja dan Game Online”, sedangkan teks yang akan kamu revisi adalah teks “Sekolah Menengah Atas atau Sekolah Menengah Kejuruan” 1. Menelaah Teks “Remaja dan Game Online” Pada tugas ini kamu diminta menelaah unsur kebahasaan yang digunakan di dalam teks “Remaja dan Game Online” pada Tugas 1 Kegiatan 1. Penelaahan unsur kebahasaannya berkaitan dengan penggunaan ungkapan kata-kata penyetujuan atau penolakan pendapat, penyimpulan data dari orang lain, majas penghalusan, dan kata bilangan. Kamu dapat mempelajari contoh penggunaan unsur kebahasaan yang diberikan sebagai pedoman. 1 Ungkapan tanggapan yang menguatkan atau menyetujui pikiran penu-lis atau pelempar gagasan 1 Secara umum saya sebagai penanggap sepakat dengan alasan yang mengatakan bahwa game online memiliki dampak negatif. 2 ……… ………....……… 3 ……… ………....……… 4 ……… ………....……… 5 ……… ………....……… 2 Ungkapan tanggapan yang menolak atau tidak menyetujui pikiran penulis 1 Pendapat yang telah disajikan tersebut mungkin benar. Akan tetapi, alasan-alasan yang disajikan tentu tidak boleh ber-dasarkan asumsi. 2 ……… ……… ………... 3 ……… ……… ………... 4 ………. ……… ………... 5 ……… ……… ………... 3 Ungkapan tanggapan yang mengungkapkan sudut pandang orang lain 1 Pendapat yang telah disajikan tersebut mungkin benar. 2 ……… ……… ……… 3 ……… ……… ……… 4 ……… ……… ……… 5 ……… ……… ……… 4 Ungkapan tanggapan yang menggambarkan simpulan dari data orang lain 1 Dasar berikutnya adalah data yang menyatakan bahwa ada korelasi negatif anak yang bermain game online menjadi tidak peduli dengan lingkungan dan asyik dengan dirinya sendiri. 2 ……… ……… ……… 3 ……… ……… ……… 4 ……… ……… ……… 5 ……… ……… ……… 8QJNDSDQWDQJJDSDQ\DQJPHQJJXQDNDQJD\DEDKDVDPDMDVSHQJKDOXVDQ 1 Pendapat yang telah disajikan tersebut mungkin benar. Akan tetapi, alasan-alasan yang disajikan tentu tidak boleh ber-dasarkan asumsi. 2 ……… ……… ……… 3 ……… ……… ……… 4 ……… ……… ……… 5 ……… ……… ……… 6 Ungkapan tanggapan yang menggunakan kata bilangan atau urutan in-formasi 1 Dasar berikutnya adalah data yang menyatakan bahwa ada korelasi negatif anak yang bermain game online menjadi tidak peduli dengan lingkungan dan asyik dengan dirinya sendiri. 2 ……… ……… 3 ……… ……… ……… 4 ……… ……… ……… 5 ……… ……… ……… 2. Merevisi Teks Tanggapan Kritis Pada tugas ini kamu bersama teman-teman di kelompokmu diminta untuk merevisi teks “Sekolah Menengah Atas atau Kejuruan”. Perevisian itu berdasarkan pada struktur yang membangun teks itu dan unsur kebahasaan yang terdapat di dalamnya. Untuk itu, kerjakan tugasnya sesuai dengan perintah! 1 Baca dan cermatilah teks “Sekolah Menengah Atas atau Sekolah Menengah Kejuruan” berikut. Jika ada kata-kata atau istilah yang tidak kamu ketahui maknanya, carilah di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia atau tanyakan kepada teman dan gurumu. Sekolah Menengah Atas atau Sekolah Menengah Kejuruan Sumber Gambar Sekolah tempat menuntut ilmu Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memperkuat pendidikan vokasi di jenjang menengah dengan terus menambah Sekolah Menengah Kejuruan SMK. Pada tahun 2020 nanti, jumlah SMK mencapai 60% enam puluh persen dari sekolah menengah yang ada. “Mulai tahun ini, pembangunan unit sekolah baru dan ruang kelas baru untuk SMK proporsinya lebih besar, yaitu berkisar 60—70 persen. Sisanya digunakan untuk membangun Sekolah Menengah Atas SMA,” kata Direktur Jenderal Pendidikan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, di Jakarta, Rabu, 29 Agustus 2014. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan mengatakan bahwa perbandingan SMA dan SMK saat ini masih 51 berbanding 49. Pada tahun 2015 nanti dengan penambahan SMK, jumlah SMK ditargetkan menjadi 55 persen. Mulai tahun 2013 pemerintah membuat program pendidikan menengah universal, sebagai rintisan wajib belajar dua belas tahun. Oleh karena itu, pembangunan sekolah menengah akan meningkat. Meskipun demikian, sesuai dengan kebijakan nasional yang akan menguatkan pendidikan vokasi, penambahan lebih banyak ke SMK. 6DDWLQLWHUGDSDWVHNLWDU60$ siswa sekitar sembilan juta orang. Untuk memastikan supaya pendidikan menengah universal bisa sukses, penambahan SMK negeri untuk penguatan pendidikan vokasi di jenjang menegah harus diperbanyak oleh pemerintah,” kata Hamid. Pendirian SMK baru atau penambahan ruang kelas baru di SMK, disarankan di daerah yang proporsi SMA-nya sudah baSMA-nyak. Di Pulau Jawa, misalSMA-nya, jumlah SMA dinilai sudah cukup sehingga didorong untuk menambah SMK. Adapun daerah perbatasan yang masuk koridor Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia MP3EI, didorong untuk membangun 60. 'HPLNLDQ SXOD GL NRWDNDEXSDWHQ \DQJ DQJND partisipasi kasar APK-nya di bawah nasional, akan ditambah dengan SMK. Sumber 2 Revisilah teks “Sekolah Menengah Atas atau Sekolah Menengah Kejuruan” di atas berdasarkan strukturnya! Jika strukturnya tidak sesuai dengan struktur teks tanggapan kritis yang sudah dibahas, kamu diminta untuk memperbaikinya. 3 Revisi dan perbaiki juga penggunaan bahasa yang ada di dalam teks tersebut agar sesuai dengan kaidah yang berlaku dalam bahasa Indonesia. Kamu boleh menggunakan kamus atau buku Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan sebagai acuan. 4 Tulislah hasil revisimu itu dengan bahasa yang singkat, padat, dan mudah dipahami. Bangunan hasil ringkasanmu itu harus sesuai dengan struktur teks, mulai dari evaluasi, deskripsi teks, hingga penegasan ulang. Pada Kegiatan 3 ini kamu diharapkan mampu menyusun teks tanggapan kritis secara mandiri. Kamu diminta untuk mengemukakan pendapat dengan membuat teks tanggapan kritis berdasarkan pemahaman dan pengalaman kamu masing-masing. Tema teks tanggapan kritis diharapkan masih berhubungan dengan remaja atau hal-hal yang dekat dengan kehidupanmu. Ada empat tugas yang akan kamu kerjakan dalam Kegiatan 3 ini. Tugas 1 berhubungan dengan menangkap makna teks tanggapan kritis, Tugas 2 berkenaan dengan menyusun teks tanggapan kritis, Tugas 3 bertalian dengan menelaah dan merevisi teks tanggapan kritis, dan Tugas 4 berkaitan dengan meringkas teks tanggapan kritis. Tugas-tugas yang ada di dalam Kegiatan 3 ini dikerjakan secara mandiri. Tugas 1 Menangkap Makna Teks Tanggapan Kritis Perlu kamu ketahui bahwa teks tanggapan kritis merupakan salah satu jenis teks yang berada pada genre teks tanggapan. Dua jenis teks lain adalah teks tanggapan pribadi dan teks reviu. Sebagai teks yang berada di dalam kelompok teks tanggapan, teks tanggapan kritis memiliki tujuan untuk menanggapi pesan yang ada di dalam teks. Agar pesan di dalam teks itu dapat dipahami, kamu harus dapat menangkap makna teks tanggapan kritis. Untuk itu, kamu harus mengetahui makna kosakata yang berada di dalam teks tersebut. Pada Tugas 1 ini kamu diharapkan dapat menangkap makna teks tanggapan kritis tentang “Sekolah Rumah Homeschooling”. Bacalah teks berikut ini, kemudian pahamilah isinya. Saat ini muncul fenomena sekolah rumah home schooling atau sekolah alternatif di kalangan remaja. Apa sebenarnya makna sekolah rumah itu? Apakah konsep itu cocok dengan kamu? Agar pertanyaan tersebut dapat dijawab, kamu baca teks berikut dengan cermat dan teliti! Sekolah Rumah Homeschooling Sumber Gambar Sekolah Rumah Di Indonesia homeschooling yang juga disebut sekolah rumah atau sekolah mandiri sudah ada sejak lama. Tidak ada VHEXDKGH¿QLVLWXQJJDOPHQJHQDLhomeschooling. Sekolah rumah dianggap sebagai model alternatif belajar selain di sekolah. Salah satu pengertian umum sekolah rumah adalah sebuah keluarga yang memilih untuk bertanggung jawab sendiri atas pendidikan anak-anaknya dengan berbasis di rumah. Pada sekolah rumah orang tua bertanggung jawab sepenuhnya atas proses pendidikan anak. Sementara itu, pada sekolah formal tanggung jawab itu diberikan kepada guru dan sekolah. Walaupun orang tua menjadi penanggung jawab utama, pendidikan sekolah rumah tidak hanya dan tidak harus dilakukan oleh orang tua. Selain mengajar sendiri, orang tua dapat mengundang guru privat, mendaftarkan anak pada kursus, melibatkan anak pada proses magang internship, dan sebagainya. Sesuai dengan namanya, proses sekolah rumah memang berpusat di rumah. Meskipun demikian, proses sekolah rumah umumnya tidak hanya mengambil lokasi di rumah, tetapi juga dapat menggunakan lokasi di tempat lain, sarana apa saja, dan di mana saja. Keberadaan sekolah rumah telah diatur dalam UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Pasal 27 ayat 10 menyatakan bahwa kegiatan pendidikan informal yang dilakukan oleh keluarga dan lingkungan berbentuk kegiatan belajar secara mandiri. Dalam praktiknya, sekolah rumah tidak harus memenuhi penyetaraan pendidikan. Pendidikan kesetaraan adalah hak dan bersifat opsional. Jika praktisi sekolah rumah menginginkan penyetaraan pendidikan, mereka dapat menempuhnya. Jika tidak, mereka tetap dapat memilih dan memberikan yang terbaik untuk anak-anaknya. Meskipun demikian, penyetaraan ini digunakan agar hasilnya setara dengan hasil pendidikan formal. Hal itu berlaku setelah melalui proses penilaian penyetaraan oleh lembaga yang ditunjuk oleh pemerintah atau pemerintah daerah dengan mengacu pada standar nasional pendidikan. Penyetaraan dalam praktik sekolah rumah adalah penyetaraan ujian, penilaian, penyelenggaraan, dan tujuan pendidikan. Pendidikan kesetaraan dalam ujian nasional meliputi program Paket A setara SD, Paket B setara SMP, dan Paket C setara SMA. Di dalam sistem pendidikan, kelebihan sekolah rumah antara lain adalah pembelajaran bisa disesuaikan dengan kebutuhan anak dan kondisi keluarga; memberikan peluang untuk kemandirian dan kreativitas individual yang tidak didapatkan dalam model sekolah umum; memaksimalkan potensi anak sejak usia dini, tanpa harus mengikuti standar waktu yang ditetapkan di sekolah; menyiapkan untuk terjun di dunia nyata real world karena proses pembelajarannya berdasarkan kegiatan sehari-hari yang ada di sekitarnya; sesuai dengan pertumbuhan nilai-nilai anak dan keluarga; terlindungi dari paparan nilai dan pergaulan yang PHQ\LPSDQJ WDZXUDQ NRQVXPHULVPH SRUQRJUD¿ PHQFRQWHN dsb.; mampu bergaul dengan orang tua dan yang berbeda umur vertical socialization, dan biaya pendidikan dapat disesuaikan dengan keadaan orang tua. Sementara itu, kekurangan sekolah rumah adalah sekolah tersebut butuh komitmen dan keterlibatan yang tinggi dari orang tua; sosialisasi seumur peer-group socialization relatif rendah; anak tidak bisa bergaul secara heterogen di masyarakat; ada risiko kurangnya kemampuan bekerja dalam tim team work, organisasi, dan kepemimpinan; perlindungan orang tua yang dapat memberikan efek samping ketidakmampuan menyelesaikan situasi sosial dan masalah yang kompleks tidak terprediksi. Semua sistem pendidikan memiliki kelebihan dan kekurangan. Satu sistem sesuai untuk kondisi tertentu dan sistem yang lain lebih sesuai untuk kondisi yang berbeda. Orang tua lebih baik mencari sistem yang sesuai dengan kebutuhan anak-anak. Pada saat ini pendidikan melalui sekolah menjadi pilihan hampir seluruh masyarakat. Meskipun demikian, sekolah bukanlah satu-satunya cara bagi anak untuk memperoleh pendidikan. Sekolah hanyalah salah satu cara bagi anak untuk EHODMDUGDQPHPSHUROHKSHQGLGLNDQQ\D6HEDJDLVHEXDKLQVWLWXVL sistem belajar, sekolah tidaklah sempurna. Itulah sebabnya, selalu ada peluang pembaruan untuk memperbaiki sistem pendidikan. Sebagai sosok yang bertanggung jawab untuk mengantarkan anak-anak menuju masa depannya, orang tua memiliki tanggung jawab dan pilihan untuk memberikan yang terbaik bagi anak-anak. Sekolah rumah menjadi alternatif pendidikan yang rasional bagi orang tua. Tugas orang tua adalah memastikan bahwa kita telah memberikan yang maksimal untuk anak-anak kita dengan segala batasan yang kita miliki. 6XPEHUKWWSZZZSVLNRORJL]RQHFRPSHQJHUWLDQKRPHVFKRROLQJ LQGRQHVLD Teks tanggapan kritis “Sekolah Rumah Homeschooling” di atas memiliki beberapa kata yang maknanya sulit untuk dipahami. Untuk itu, tentukanlah deskripsi makna kata-kata berikut. Untuk membantumu, kamu dapat menggunakan Kamus Besar Bahasa Indonesia sebagai acuan dalam mendeskripsikan maknanya. Kerjakanlah tugas ini sesuai dengan format berikut! No. Kata-kata Sulit Deskripsi Makna 1 mandiri 2 alternatif 3 pembelajaran 5 magang 6 informal 7 opsional 8 praktisi 9 individual 10 sosialisasi Untuk memperdalam pemahamanmu tentang penggunaan kata-kata yang maknanya sudah kamu tulis itu, buatlah kalimat dengan menggunakan kata-kata tersebut. Kamu dapat mengembangkan kreativitasmu dalam merangkai kata-kata menjadi kalimat yang baik dengan menggunakan kata-katamu sendiri. Butir 1 dalam format tugas berikut dapat kamu jadikan contoh. No. Kata Kalimat 1 mandiri Setelah naik kelas IX, Rani mulai belajar secara mandiri. 2 ... ... ... 3 ... ... ... 4 ... ... ... dst. Jika tugas di atas sudah kamu lakukan, tentukan pula kalimat utama di dalam bagian struktur yang membangun teks tanggapan kritis “Sekolah Rumah Homeschooling”. Jika bagian struktur teks itu memiliki lebih dari satu paragraf, kalimat utama bagian struktur teks itu juga lebih dari satu. Kerjakanlah tugas tersebut sesuai dalam format berikut! No. Struktur teks Kalimat Utama 1 Orientasi ... ... ... ... 2 Deskripsi teks ... ... ... ... 3 Penegasan ulang ... ... ... ... Tugas 2 Menyusun Teks Tanggapan Kritis Setelah mengerjakan Tugas 1 menangkap makna teks tanggapan kritis, kamu diminta menyusun teks tanggapan kritis yang baik. Untuk itu, kamu harus merancang desain kegiatan berbasis proyek agar penyusunan teks tanggapan kritis yang kamu buat itu terencana dengan baik. Berikut ini disajikan contoh desain kegiatan berbasis proyek. No. Jenis Informasi Keterangan 1 Nama siswa Septian Hadi 2 Kelas IX-A 3 -XGXO7RSLNSUR\HN Penyusunan teks tanggapan kritis dengan topik budaya K-Pop di kalangan remaja 5 Sumber bahan Media massa, majalah, koran, internet, waw-ancara 6 Cara pengumpulan bahan Studi kepustakaan dan studi lapangan 7 Cara analisis bahan 3HQJRODKDQGDWDIDNWDLQIRUPDVLPHQMDGL pernyataan verbal berupa a. penyusunan kalimat topik pada setiap struktur bagian teks, b. pengembangan kalimat topik dengan kalimat pengembang, c. penyusunan paragraf yang sesuai dengan struktur teks tanggapan kritis, d. penyuntingan kalimat yang disesuaikan dengan unsur kebahasan teks tanggapan kritis, dan e. penggabungan paragraf menjadi teks tanggapan kritis yang padu. 8 Wujud hasil analisis Teks tanggapan kritis sesuai dengan urutan struktur dan penggunaan unsur bahasa yang tepat dari berbagai telaah dan revisi 9 Cara pelaporan Tulis dan publikasi 10 Jadwal pelaksanaan Tiga minggu Minggu I pengumpulan data Minggu II pengolahan data Minggu III pelaporan, penyusunan teks, dan publikasi Setelah kamu memahami contoh desain kegiatan berbasis proyek di atas, isilah tabel desain kegiatan berbasis proyek yang diseusaikan dengan kondisi di sekolahmu! Tugas Desain Kegiatan Berbasis Proyek No. Jenis Informasi Keterangan 1 Nama siswa ……… 2 Kelas ……… 3 -XGXOWRSLNSUR\HN ……… ……… ……… 4 Jenis tugas ……… ……… 5 Sumber bahan ……… ……… 6 Cara pengumpulan bahan ……… ……… 7 Cara analisis bahan ……… ……… ……… ……… ……… 8 Wujud hasil analisis ……… ……… 9 Cara pelaporan ……… ……… 10 Jadwal pelaksanaan ……… ……… ……… ……… ……… ……… Untuk menghasilkan teks tanggapan kritis yang desainnya sudah kamu buat di atas, lakukanlah tugas berikut sesuai dengan perintah! 1 Berdasarkan tugas proyek tersebut, susunlah sebuah teks tanggapan kritis yang mudah dipahami! 2 Setelah kamu memiliki sebuah teks yang baik, presentasikan teks tersebut di dalam kelas! 3 Laporkan hasil kerjamu di depan kelas! Kamu juga diminta untuk menyampaikan kepada teman dan gurumu hal-hal yang menarik dan tidak menarik selama mengerjakan proyek itu sampai dengan tersusunnya sebuah teks tanggapan kritis yang telah kamu buat. 4 Bagaimana pendapatmu tentang tugas itu? Kemudahan dan kesulitan apa saja yang kamu alami selama melaksanakan penyusunan tugas berbasis proyek tersebut? 5 Setelah laporan proses penyusunan kamu diskusikan, laporkan hasil kerjamu itu kepada teman-temanmu. Mintalah pendapat teman dan gurumu tentang proyek yang telah kamu lakukan! 6 Perbaiki teks yang kamu susun itu berdasarkan masukan teman dan gurumu! Kemudian, publikasikan teks yang kamu buat itu! Usahakan teks yang telah kamu susun melalui penyusunan berbasis proyek tersebut dapat dipublikasikan melalui majalah dinding sekolah atau media massa cetak di kotamu. Sumber Tugas 3 Menelaah dan Merevisi Teks Tanggapan Kritis Pada Tugas 3 ini kamu diminta menelaah dan merevisi teks tanggapan kritis secara mandiri. Penelaahan meliputi struktur teks, unsur kebahasaan, dan fungsi sosial teks. Untuk itu, carilah teks tentang budaya K-Pop yang melanda remaja saat ini. Setelah kamu telaah, cobalah teks tersebut kamu revisi menjadi sebuah teks tanggapan kritis yang baik. Untuk membantu menelaah dan merevisi teks yang telah kamu kumpulkan, gunakan contoh formulir berikut. Struktur Teks Teks Fungsi Sosial Teks Unsur Kebahasaan ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... Tugas 4 Meringkas Teks Tanggapan Kritis Pada Tugas 4 ini kamu diminta meringkas teks tanggapan kritis yang telah kamu susun berdasarkan kegiatan berbasis proyek tersebut. Agar lebih mudah kamu meringkas teks tersebut, lakukanlah tugas berikut sesuai dengan perintah. 1 Tentukanlah bagian struktur teks tanggapan kritis yang kamu susun itu sesuai dengan format berikut ini! Struktur Teks Teks Evaluasi ……… ……… ……… ……… Deskripsi Teks ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… Penegasan Ulang ……… ……… ……… ……… 2 Setelah kamu mengisi format di atas, gabunglah kalimat-kalimat yang ada di dalam setiap bagian itu dengan menggunakan kata hubung antarkalimat! 3 Gabunglah paragraf yang menjadi bagian evaluasi, deskripsi teks, dan penegasan ulang! Kemudian, gunakan kata hubung antarparagraf sehingga kelihatan kaitan yang padu antara ketiga bagian struktur teks itu. 4 Perbaiki penggunaan bahasa hasil ringkasanmu itu sehingga teks yang kamu hasilkan mudah dipahami! Mari Berdiskusi Setelah membahas dan memahami Bab II, diskusikanlah bersama teman-temanmu tentang hasil belajarmu atas teks tanggapan tanda centang pada kolom memahami dan menerapkan, kurang memahami dan sudah menerapkan, dan tidak memahami dan tidak menerapkan sesuai dengan pengalaman masing-masing. No. Pemahaman dan Penerapan Memahami dan menerapkan Kurang memahami dan sudah menerapkan Tidak memahami dan tidak menerapkan 1 Saya bisa membedakan fakta, praduga, dan asumsi. 2 Saya menjadi terbiasa melihat, mendengar, dan menerima sesuatu berdasarkan fakta bukan asumsi atau praduga. 3 Saya telah menanggapi sesuatu berdasarkan fakta. 4 Sebelum mengeluarkan pernyataan, saya biasa terlebih dahulu mengumpulkan data. 5 Data yang akan dijadikan penguat alasan dalam tanggapan saya berdasarkan referensi tertentu. 6 Dalam menanggapi suatu hal saya menganalisis alasan-alasan yang ada. 7 Saya mampu menanggapi permasalah sosial di sekitar saya. 8 Saya sudah memahami susunan teks tanggapan kritis. 9 Saya sudah bisa menyusun teks tanggapan kritis. Perenungan Setelah belajar teks tanggapan kritis, tentu kamu memiliki simpulan di dalam pembelajaran ini. Sekarang coba kamu tuliskan hasil perenunganmu tentang pembelajaran pada Bab II itu. Simpulanmu tentu berkaitan dengan sikap, pengetahuan yang kamu peroleh, dan keterampilan yang kamu dapat selama pembelajaran berlangsung. ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... Bahasa Indonesia Pada kesempatan kali ini admin akan membagikan materi seputar teks tanggapan dalam mata pelajaran bahasa Indonesia kelas IX yang meliputi membedakan, mengklasifikasi, mengidentifikasi,menelaah, dan meringkas. Semoga apa yang admin bagikan kali ini dapat membantu anak didik dalam mencari referensi tentang teks tanggapan dalam mata pelajaran bahasa Indonesia kelas IX yang meliputi membedakan, mengklasifikasi, mengidentifikasi,menelaah, dan meringkas. Untuk lebih jelasnya silakan simak penjelasannya berikut ini!A. Struktur Teks TanggapanStruktur teks tanggapan mencakup isu, argumen, dan rekomendasi/ Isu Isu merupakan masalah yang akan ditanggapi. Contohnya tentang isi suatu artikel yang di dalamnya terdapat hal menarik yang perlu ArgumenArgumen merupakan pendapat baik yang mendukung atau menentang, yang didukung fakta ataupun pengalaman dari pembicara atau RekomendasiRekomendasi atau penilaian berupa simpulan atau pendapat akhir atas isu yang telah Kaidah KebahasaanAdapun berdasarkan kaidah kebahasaan, teks tersebut memiliki karakteristik sebagai Banyak menggunakan konjungsi penerang, seperti bahwa, yakni, pengkritik UN sudah tahu bahwa bobot UN cuma 60%.Banyak pembuat kebijakan terlalu percaya diri bahwa kebijakannya akan ditaati 100%.2. Banyak menggunakan konjungsi penyebaban konjungsi penyebaban, seperti karena, sebab, rektor menolak UN sebagai instrumen seleksi masuk karena validasinya karena itu, kelulusan UN nyaris 100% padahal hasil UKG Menggunakan pernyataan-pernyataan yang berupa saran atau rekomendasi pada bagian akhir teks. Hal ini ditandai oleh konjungsi hubungan bersyarat, seperti jika, jangan, harus, dan UN adalah uji standar, mestinya direspons dengan cara belajar yang kurikulum berubah, UN-nya tidak berubah, sulit untuk tidak mengambil kesimpulan bahwa semua akrobat kebijakan Kemendikbud ini tidak perubahan kurikulum dimaksudkan agar murid benar-benar belajar sesuatu yang berharga bagi hidupnya, jangan sampai alat evaluasinya hanya mengukur kompetensi yang tidak berharga sama Membedakan Teks TanggapanPerhatikan pernyataan-pernyataan di bawah kira informasi yang disampaikan berita itu cukup akurat karena isinya tidak jauh berbeda dengan informasi-informasi yang disampaikan sumber berita yang disampaikan berita tadi malam masih diragukan kebenarannya karena setelah saya cross check dengan berita dari sumber lainnya ada yang berbeda, terutama di dalam jumlah korban. Jumlahnya tidak sebanyak dengan informasi dalam berita yang disampaikan berita itu cukup jelas, sehingga kita sebagai pendengarnya mudah untuk memahami informasi yang contoh pernyataan di atas juga disebut sebagai tanggapan lisan atas suatu berita. Adapun yang dimaksud dengan tanggapan itu sendiri adalah sambutan terhadap suatu ucapan. Isinya bisa berupa kritik atau komentar. Berkaitan dengan pemberitaan, aspek yang ditanggapi bisa berkenaan dengan isi beritanya itu sendiri dan kebahasaannya. Contoh 1 dan 2 merupakan tanggapan berkaitan dengan isi berita. Contoh 3 berkaitan dengan aspek isinya, tanggapan dapat bersifat positif atau yang disampaikannya saya kita bagus, bisa menginspirasi banyak orang untuk terbiasa hidup kira gagasan-gagasannya kurang meyakinkan, dia hanya berbicara pengalaman dirinya sendiri yang belum tentu bisa diterapkan oleh orang Mengklasifikasikan Teks Tanggapan Berdasarkan cara penyampaiannya, suatu tanggapan bisa diklasifikasi ke dalam dua jenis, yakni tanggapan lisan dan tanggapan secara tertulis. Tanggapan lisan dinyatakan dlaam bentuk percakapan sehari-hari, forum diskusi, dan wawancara. Tanggapan tertulis dinyatakan dalam bentuk artikel, mungkin juga objeknya, teks tanggapan terdiri atas bermacam-macam jenis. Ada teks tanggapan kritis untuk suatu artikel, peristiwa, pendapat. Ada pula yang berupa karya semacam cerpen, novel, film, drama, lagu, buku ilmu pengetahuan, lukisan, dan karya-karya lainnya. E. Mengidentifikasi Kekurangan Teks TanggapanSebuah tanggapan yang baik harus mengandung unsur-unsur pokok, yakni isi, argumen, dan rekomendasi/penilaian. Akan lebih baik apabila disertakan pula fakta dan gambar-gambar grafis, seperti tabel, grafik untuk memperjelas tanggapan. Tidak terabaikan pula penggunaan kaidah kebahasaanya dengan benar, terkait dengan keefektifan kalimat, ketepatan pilihan kata, dan kebakuan ejaan/tanda Menangkap Makna Teks TanggapanAda beberapa makna atau arti penting yang dapat diperoleh setelah membaca teks tanggapan, yaitumenambah pengetahuanmeningkatkan pemahamanmemicu sikap apresiasifmempertajam daya kritisG. Menulis Teks TanggapanTeks tanggapan kritis merupakan jenis teks yang berisi tanggapan terhadap kualitas suatu karya. Teks jenis ini ditulis untuk menarik minat masyarakat agar mereka turut mengapresiasi karya yang dibahas itu. Aadapun aspek-aspek yang dapat dijadikan bahan penilainnya adalah sebagai Menginformasikan identitas dan latar belakangnyaKita dapat mulai dengan mengemukakan tema dari karya itu. Apa sebenarnya yang ingin disampaikan dalam film, drama, atau buku itu? Demikianlah pertanyaan yang harus dijawab dalam mengawali tanggapan kita itu. Dengan demikian, kita dapat menyampaikan ringkasan atau mengenai karya itu bukan hanya menyangkut isinya, tetapi juga dapat menyangkut lembaga atau badan yang menanganinya. Jika karya itu berupa buku, kita perlu menyebutkan nama penerbit, tempat/waktu diterbitkan, ketebalan, dan kalau perlu sampai pada format penyajiannya. Kita dapat pula mengenalkan pengarangnya nama, ketenaran yang diperolehnya, buku yang telah ditulisnya, atau alasan-alasan dia menulis buku intinya, semua hal yang menyangkut latar belakang keluarganya karya itu yang dikiranya perlu diketahui pembaca, haruslah kita kemukakan dengan baik. Dengan demikian, sebelum masuk teknis tanggapan atau penilaian, para pembaca sudah mengetahui buku itu secara garis Menentukan jenis karyaPembaca tidak selalu mempunyai selera yang sama. Berkaitan dengan buku, misalnya, ada yang senang dengan komik, ada yang senang dengan cerita detektif, ada pulan yang lebih senang dengan roman, biografi, dan sebagainya. Disamping itu, ada yang lebih senang dengan buku-buku populer dan ilmu terdapat perbedaan diantara pembaca, namun masih terdapat suatu persamaan umum, yaitu mereka semua ingin mengetahui sesuatu jika ada buku baru diterbitkan. Mereka ingin mengetahui Buku itu macam apa? Penulis yang mengabaikan pertanyaan ini, senggaja atau tidak, sudah gagal dalam melaksanakan tugasnya. Ia harus menunjukkan kepada pembaca mengenai golongan buku baru yang baru diterbitkan kata lain, kita harus mengklasifikasi buku tersebut. Dengan memasukkannya ke kelas buku tertentu, dengan mudah seorang pembaca menemukan persamaandan perbedaan dengan buku-buku lain dari kelompok yang sama. Dengan klasifikasi, pembaca bisa melihat ke semua sisi dan secara lebih konkret memberi penilaiannya. Dengan mengadakan perbandingan itu, pembaca pun akan merasa tertarik dan ingin mengetahui lebih lanjut tentang isi buku tersebut secara Menganalisis isi, struktur, dan kaidah teksSetelah memperkenalkan identitasnya, selanjutnya adalah menjelaskan struktur atau organisasinya. Struktur karya adalah hubungan antara satu bagian dengan bagian lain. Misalnya, kalau berupa buku, apakah hubungan antara bab yang satu dengan yang lainnya tersusun dengan jelas dan logis. Kalau berupa novel, apakah bagian cerita yang satu dengan yang lainnya menunjukkan hubungan yang bersifat kronologis, loncat-loncat, atau alur sorot balik?Hal lainnya adalah kaidah bahasanya. Barang kali ada yang berpendapat bahwa yang penting itu isinya, bahasa tidak penting. Akan tetapi, bagaimana mungkin pembaca dapat memahami sesuatu kalau bahasa yang digunakan tidak dapat dimengerti? Dalam hal ini kita bisa mengomentari aspek bahasa berdasarkan keefektifan, pilihan kata, dan ejaan serta tanda berikutnya yang dapat kita kemukakan dalam menulis. Sebuah buku tanggapan terhadap suatu buku adalah masalah teknik. Sebuah buku yang baik harus pula ditampilkan dalam wajah yang baik. Apa yang dimaksud dengan wajah yang baik di sini adalah segala sesuatu yang menyangkut perwajahannya lay out, kebersihan, dan terlebih lagi pencetakannya. Kesalahan dalam mencetak kata-kata atau menempatkan tanda baca akan sangat mengganggu pada pembaca. Oleh sebab itu, salah satu aspek yang tidak kalah pentingnya adalah memberi catatan mengenai kesalahan-kesalahan pencetakan. Mungkin hal itu disebabkan oleh petugas di percetakan, tetapi juga ada kemungkinan kesalahan dari Memberikan penilaianSeorang penulis teks tanggapan harus berusah dengan tepat menunjukkan keunggulan suatu karya dengan memberikan penilaian langsung, dengan memberi kutipan-kutipan yang tepat dan menunjukkan pertalian yang kompak antara bagian-bagiannya. Menilai sebuah karya buku berarti memberi saran kepada pembaca untuk menolak atau menerima kehadiran buku itu. Oleh sebab itu, jangan pula menolak kehadiran sebuah buku dengan menyoroti sebagian saja dari buku itu. Sebuah buku harus dinilai secara keseluruhannya. Suatu bagian boleh dipakai sebagai ilustrasi keunggulannya. Namun, satu bagian saja yang sangat jelek sebagai ilustrasi bahwa seluruh buku adalah demikian. Kita sebagai penulis harus tetap berusaha untuk memberi kesan kepada pembaca bahwa penilaian kita itu telah diberikan secara jujur, secara apa Menelaah dan Merevisi Teks TanggapanCermatilah cuplikan teks berikut!Sebelum kita melakukan telaah terhadap sebuah teks tanggapan, kalian bisa memerhatikan cuplikan teks tanggapan berikut di bawah. Baca dan cermati kutipan teks dengan baik agar kalian dapat menelaah teks tersebut dengan sempurna. Cermati cuplikan teks berikut! Lewat Beth, Aria memang ingin menawarkan pandangan baru lewat suatu 'kerajaan' yang dibangunnya. Bukan di dunia waras tidak pula di dunia gila, tetapi di antara keduanya. "Melalui film ini saya hanya ingin mengungkap realitas dalam ekspresi yang jujur-jujur saja. Tak lebih dari itu," kata seperti juga dunia waras, kehidupan di 'dunia gila' juga memiliki logikanya sendiri. Itu sebabnya ada orang gila yang ternyata berpikiran justru lebih logis dari pada orang sehat. "Sebaliknya banyak juga orang mengaku sehat tapi ternyata berperilaku tak lebih baik dari orang gila," tambah pun keadaannya, film ini merupakan ungkapan semangat pembrotakan Aria pada sesuatu yang mapan. Dari sana Aria ingin memberi isyarat bawah sudah waktunya kita mengkritisi idiom-idiom sesat yang kini terlanjur hidup dalam masyarakat kita. Jelasnya, memandang hidup secara lebih jujur adalah sebuah kebutuhan ditelaah dengan cermat, cuplikan tersebut masih memiliki beberapa kekurangan yang harus kita revisi. Hal itu terutama berkaitan dengan kaidah kebahasaannya. Adapun berdasarkan strukturnya, cuplikan tersebut termasuk ke dalam bagian analisis dan penilaian. Pada aspek tersebut, cuplikan teks di atas sudah terstruktur dengan baik. Oleh karena itu, cuplikan tersebut tidak ada yang perlu aspek kebahasaan, terdapat beberapa penulisan kata dan kalimat yang harus diperbaiki. Berikut beberapa di kaidah bahasa yang salah yaitu itu sebabnya ada orang gila yang ternyata berpikiran justru lebih logis dari pada orang sehat. Penyebab kesalahan penulisan kata dari pada harus disatukan. Perbaikannya yaitu Itu sebabnya ada orang gila yang ternyata berpikiran justru lebih logis daripada orang sehatPenggunaan kaidah bahasa yang salah yaitukerajaan’ dan dunia gila’. Penyebab kesalahan tanda petik tunggal tidak digunakan untuk mengapit kata dengan makna khusus. Perbaikannya yaitu “kerajaan” dan ’dunia gila’’Penggunaan kaidah bahasa yang salah yaitu bagaimana pun keadaannya, film ini merupakan ungkapan semangat pembrontakan Aria pada sesuatu yang mapan. Penyebab kesalahan yaitu penulisan kata bagaimana pun harus ditulis serangkai atau disatukan. Dan kata pembrontakan harus ditulis pemberontakan. Perbaikannya adalah bagaimanapun keadaannya, film ini merupakan ungkapan semangat pemberontakan Aria pada sesuatu yang Meringkas Teks TanggapanTeks tanggapan terdiri atas beberapa paragraf. Teks tanggapan kritis dapat diringkas menjadi satu paragraf . Meringkas adalah kegiatan memperpendek teks atau mengambil inti sari teks. Ringkasan merupakan penyajian singkat suatu teks dengan kalimat sendiri. Kejelasan urutan teks dan pokok-pokok isi teks perlu diperhatikan saat cara meringkas teks tanggapanBacalah teks tanggapan secara ide-ide pokok setiap paragraf teks tanggapan. li>Kembangkan ide-ide pokok tersebut menjadi disusun dalam bentuk baru dan berbeda dengan kalimat dalam teks ringkasan teks tanggapan dimulai dengan pendapat berisi kelebihan atau kekurangan dari pokok bahasan, serta penilaian menyeluruh terhadap masalah dalam teks merupakan pendapat akhir dari suatu uraian yang berupa informasi. Simpulan bisa didefinisikan sebagai ikhtisar atau pendapat terakhir berdasarkan uraian sebelumnya. simpulan dapat diketahui berdasarkan gagasan pokok. Hal utama yang harus dilakukan untuk mengidentifikasi informasi penting dalam teks tanggapan adalah dengan membaca intensif. Setelah mendapatkan informasi dalam teks tanggapan, kalian dapat menyimpulkan teks tersebut secara keseluruhan dengan memahami gagasan pokok setiap isi teks tanggapan sangat mudah dilakukan jika kita mengetahui cara dan langkahnya. Berikut ini adalah cara menyimpulkan isi teks Paragraf dengan Saksama Jika kita akan menyimpulkan teks tanggapan, sebaiknya kita mengerti isi teks tersebut terlebih dahulu. Caranya adalah dengan membaca seluruh teks dengan saksama dengan kalimat utama atau kalimat pokok setiap paragraf Setelah membaca teks tanggapan tersebut, tentukanlah kalimat utamanya. Dengan menentukan kalimat utama, kita dapat menyimpulkan isi suatu simpulan Setelah menentukan inti paragraf, susunlah kalimat dengan baik agar dapat menjadi sebuah simpulan yang benar. Untuk membuat suatu simpulan yang baik dan dapat dimengerti, ada beberapa hal yang harus merupakan hasil analisis dari paragraf yang sudah dibaca. Simpulan harus menggambarkan isi dari hanya berisi hal-hal yang terdapat dalam paragraf. Sahabat Edukasi yang berbahagia... Berikut materi pelajaran Bahasa Indonesia Kelas IX SMP/MTs Kurikulum 2013 Edisi Revisi Terbaru untuk Semester 1 dan Semester 2 lengkap Peta Konsep Bab I................................................................................. 1 Bab I Berguru Pada Pengalaman .......................................................... 2 Kegiatan 1 Pemodelan Teks Eksemplum .............................................. 6 Tugas 1 Memahami Teks Eksemplum ............................................... 6 Tugas 2 Membedakan Teks Eksemplum ........................................... 13 Kegiatan 2 Penyusunan Teks Eksemplum secara Berkelompok .......... 33 Tugas 1 Menangkap Makna Teks Eksemplum ................................. 33 Tugas 2 Menyusun Teks Eksemplum ................................................ 38 Tugas 3 Menelaah dan Merevisi Teks Eksemplum ........................... 47 Tugas 4 Meringkas Teks Eksemplum ................................................ 53 Kegiatan 3 Penyusunan Teks Eksemplum secara Mandiri .................... 63 Tugas 1 Menangkap Makna Teks Eksemplum .................................. 63 Tugas 2 Menyusun Teks Eksemplum ................................................ 67 Tugas 3 Menelaah dan Merevisi Teks Eksemplum ........................... 72 Tugas 4 Meringkas Teks Eksemplum ................................................ 75 Mari Berdiskusi ...................................................................................... 77 Perenungan ........................................................................................... 78 Peta Konseb Bab II................................................................................ 79 Bab II Menanggapi Sesuatu Berdasarkan Fakta ................................... 80 Kegiatan 1 Pemodelan Teks Tanggapan Kritis ...................................... 84 Tugas 1 Memahami Teks Tanggapan Kritis ....................................... 84 Tugas 2 Membedakan Teks Tanggapan Kritis ................................... 90 Kegiatan 2 Penyusunan Teks Tanggapan Kritis secara Berkelompok .. 101 Tugas 1 Menangkap Makna Teks Tanggapan Kritis .......................... 102 Tugas 2 Menyusun Teks Tanggapan Kritis ........................................ 106 Tugas 3 Menelaah dan Merevisi Teks Tanggapan Kritis ................... 108 Tugas 4 Meringkas Teks Tanggapan Kritis ........................................ 113 Kegiatan 3 Penyusunan Teks Tanggapan Kritis secara Mandiri ............ 115 Tugas 1 Menangkap Makna Teks Tanggapan Kritis .......................... 115 Tugas 2 Menyusun Teks Tanggapan Kritis ........................................ 120 Tugas 3 Menelaah dan Merevisi Teks Tanggapan Kritis ................... 124 Tugas 4 Meringkas Teks Tanggapan Kritis ........................................ 125 Mari Berdiskusi ...................................................................................... 126 Perenungan ........................................................................................... 127 Peta Konsep Bab III............................................................................... 128 Bab III Menyanggah Pendapat Dan Gagasan secara Bijak .................. 129 Kegiatan 1 Memahami Teks Tantangan ................................................ 131 Tugas 1 Memahami Teks Tantangan ................................................. 132 Tugas 2 Membedakan Teks Tantangan ............................................. 136 Kegiatan 2 Penyusunan Teks Tantangan secara Berkelompok ............ 149 Tugas 1 Menangkap Makna Teks Tantangan .................................... 149 Tugas 2 Menyusun Teks Tantangan .................................................. 154 Tugas 3 Menelaah dan Merevisi Teks Tantangan ............................. 156 Tugas 4 Meringkas Teks Tantangan .................................................. 164 Kegiatan 3 Penyusunan Teks Tantangan secara Mandiri ...................... 173 Tugas 1 Menangkap Makna Teks Tantangan .................................... 173 Tugas 2 Menyusun Teks Tantangan .................................................. 176 Tugas 3 Menelaah dan Merevisi Teks Tantangan ............................. 177 Tugas 4 Meringkas Teks Tantangan .................................................. 180 Mari Berdiskusi ...................................................................................... 181 Perenungan ........................................................................................... 182 Peta Konsep Bab IV .............................................................................. 183 Bab IV Menemukan Solusi melalui Percobaan ..................................... 184 Kegiatan 1 Pemodelan Teks Rekaman Percobaan ............................... 186 Tugas 1 Memahami Teks Rekaman Percobaan ................................ 186 Tugas 2 Membedakan Teks Rekaman Percobaan ............................ 195 Kegiatan 2 Penyusunan Teks Rekaman Percobaan secara Berkelompok ......... 214 Tugas 1 Menangkap Makna Teks Rekaman Percobaan ................... 214 Tugas 2 Menyusun Teks Rekaman Percobaan ................................. 220 Tugas 3 Menelaah dan Merevisi Teks Rekaman Percobaan ........... 222 Tugas 4 Meringkas Teks Rekaman Percobaan ................................ 225 Kegiatan 3 Penyusunan Teks Rekaman Percobaan secara Mandiri ..... 227 Tugas 1 Menangkap Makna Teks Rekaman Percobaan ................... 227 Tugas 2 Menyusun Teks Rekaman Percobaan ................................. 229 Tugas 3 Menelaah dan Merevisi Teks Rekaman Percobaan ............ 233 Tugas 4 Meringkas Teks Rekaman Percobaan ................................. 235 Mari Berdiskusi ...................................................................................... 236 Perenungan ........................................................................................... 237 Daftar Pustaka ....................................................................................... 238 Glosarium .............................................................................................. 242 Indeks .................................................................................................... 255

menelaah dan merevisi teks tanggapan kritis